Quantcast
Channel: Panda Artist Afc | heck.in
Viewing all articles
Browse latest Browse all 170

Teori Baru Misteri Lukisan da Vinci: Mona Lisa Adalah Seorang Feminis

$
0
0


Senyum Mona Lisa masih jadi misteri bagi para ahli. Bahkan hingga lebih dari 500 tahun sejak Leonardo da Vinci melukisnya.


Sementara ini ada kesepakatan umum bahwa model Mona Lisa itu kemungkinan besar adalah bangsawan asal Florentine, Lisa de Giocondo.

Suami Lisa adalah seorang pedagang pakaian kaya raya yang meminta da Vinci untuk membuat lukisan itu. Tak heran di Italia lukisan itu dikenal dengan nama La Gioconda.

Kini William Varvel, sejarahwan amatir dan seorang pengajar matematika, mengklaim berhasil mengungkap misteri mahakarya da Vinci itu.


Dia menyebut Mona Lisa karya Leonardo da Vinci adalah seorang feminis. Pria asal Texas itu juga menyebut Mona Lisa tak lain adalah seorang aktivis wanita di masanya.

Bahkan dia menyebut Mona Lisa juga punya peran besar dalam Gereja Katolik yang percaya bahwa perempuan semestinya juga diperbolehkan menjadi pemimpin gereja Katolik.


Dalam bukunya yang baru dipublikasikan, lThe Lady Speaks: Uncovering the Secrets of the Mona Lisar, Varvel mengatakan, \"La Gioconda bisa jadi adalah sebuah pernyataan terhadap hak perempuan.\"

Ini tak mengherankan, mengingat sepanjang karir melukisnya, da Vinci banyak melukis berbagai versi dari bab terakhir Zakaria dari Perjanjian Lama.


Bab ini mengantisipasi munculnya tatanan masyarakat ideal dan setara, demikian Varvel menjelaskan dalam bukunya setebal 180 halaman itu.

\"Bagi da Vinci, ide dari masyarakat ideal adalah berdasarkan pemahaman universal antara pria dan wanita bahwa siapapun punya hak yang sama untuk menjadi pemimpin dalam gereja,\" kata Varvel.


\"Persepsi inilah yang membuat mengapa senyumnya jadi seperti penuh rahasia.\" Varvel berteori setidaknya ada 40 simbol yang diletakkan di latar belakang lukisan Mona Lisa.


Di antaranya soal Calvary, tempat dimana Yesus disalibkan menurut penafsiran Varvel ada di bahu kanan belakang Mona Lisa. Sementara Mount of Olive, tempat dimana Yesus diangkat ke surga berada di sebelah kirinya.

Lipatan pada jubah Mona Lisa disebut Varvel sebagai bentuk penindasan terhadap perempuan. Varvel sendiri ternyata belum pernah melihat Mona Lisa secara langsung.


\"Saya tak mau harus berdesakan untuk melihat la Gioconda. Jika saya harus ke Paris maka Louvre harus memberi saya kesempatan melihat secara pribadi. Jika tidak demikian saya tak mau.\"

Viewing all articles
Browse latest Browse all 170

Trending Articles